Setelah sekian lama semangat melawan pandemi covid-19, Kota Surabaya akhirnya berhasil masuk pada zona level PPKM Level 1.
Hal ini tidak disia siakan oleh Kapolrestabes Surabaya , Guna menciptakan Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat), terutama terkait pengetatan protokol kesehatan, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan turun langsung ke lapangan.
Berdasarkan informasi di Lapangan Kapolrestabes Surabaya didampingi oleh Tim Respon Cepat Tindak (Respati) dan Resmob Polrestabes Surabaya. Mereka berkumpul di depan Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Sabtu (18/9/2021) malam.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolrestabes meminta anggota untuk lebih humanis dalam mencegah gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Surabaya. Menurutnya, setiap melakukan pencegahan kejahatan dan gangguan lebih menekankan langkah preemtif dan preventif. Ini akan membuat risiko gangguan maupun kejahatan hilang.
“Sesuai pesan Bapak Kapolri, kita sebagai petugas yang bertanggung jawab atas ketertiban dan keamanan masyarakat tetap harus humanis dalam melakukan pencegahan gangguan keamanan. Ini bukan berarti kita kendor dalam melaksanakan kegiatan, sebaliknya harus tetap siap siaga,” kata Yusep.
Patroli ini akan terus dilakukan oleh Polrestabes Surabaya guna menciptakan suasana yang kondusif bagi masyarakat. Ia juga berpesan agar petugas tidak lelah menghimbau masyarakat untuk taat protokol kesehatan. Apalagi saat ini Surabaya sudah level 1 berdasarkan data dari Menteri Kesehatan.
“Dengan adanya patroli ini diharapkan bisa memantau dan memonitoring potensi gangguan maupun ambang gangguan. Dengan begitu, bisa mencegah gangguan Kamtibmas,” tuturnya.
Ia juga meminta dukungan dan kerjasama masyarakat Kota Surabaya agar pandemi ini segera terlewati serta tidak ada lonjakan kasus kembali. “Kami berharap dukungan masyarakat agar terus menjaga Surabaya. Tetap sehat dan aman serta taat terhadap protokol kesehatan (prokes),” tutupnya.