Tidak Terima Di Putus, Gadis ini Dibakar Pacar Sendiri

Seorang laki laki tega membakar pacarnya sendiri hingga meninggal dunia setelah melalui perawatan intensif

Seorang cewek cantik dengan nama Indah Daniarti, gadis cantik asal Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, meninggal dunia akibat dibakar oleh mantan pacarnya berinisial DB (32).

Dikabarkan Indah Daniarti sempat menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Namun nyawanya tak tertolong.

Indah meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

Perempuan cantik berambut panjang itu mengalami luka bakar mencapai 80 persen, sehingga nyawanya sulit terselamatkan.

Dalam foto yang beredar, tampak Indah menajalani perawatan di salah satu ruangan di rumah sakit.

Seluruh tubuh Indah ditutup dengan perban. Hanya bagian mulutnya yang dibiarkan terbuka.

Sementara pelaku DB, warga Kecamatan Cibinong, Kabupaten Cianjur, telah ditangkap polisi.

Pelaku Tak Terima Diputus Korban

Sebelumnya diberitakan, Indah Daniarti, warga Jampung Puncak Bayubening, Desa Karangwangi, Kecamatan Cidaun, Cianjur dibakar oleh mantan pacarnya, DB.

Setelah membakar sang pacar, pelaku DB langsung melarikan diri.

Kapolsek Cidaun, AKP Mardi Sumardi menjelaskan, peristiwa itu sendiri terjadi pada Sabtu (1/5/2021) malam.

Antara korban dan pelaku sudah saling kenal karena memang sebelumnya adalah sepasang kekasih.

“Hubungan antara korban dan pelaku adalah sepasang kekasih,” ujar Mardi, Minggu (2/5/2021).

Diduga, antara korban dan pelaku sudah tidak ada kecocokan dan sudah tidak harmonis lagi.

Hal itu membuat korban akhirnya memutuskan untuk mengakhiri hubungan asmaranya dengan pelaku.

Akan tetapi, keputusan korban itu tak diterima oleh pelaku DB. Pelaku kalap sampai tega membakar korban.

“Pelaku diduga tidak menerima jika hubungannya diputus. Sehingga terjadilah insiden itu,” terang Sumardi.

Korban Indah langsung dilarikan ke Puskesmas Cidaun oleh keluarganya pasca kejadian.

Akan tetapi, karena luka bakar yang cukup serius, Indah Daniarti akhirnya dilarikan ke RSHS Bandung untuk mendapat perawatan intensif.