Nasib selingkuhan seorang petinju muda bukannya dapat kebahagiaan akan tetapi malah mati di tangan selingkuhannya sendiri
Apes juga Nasib petinju muda asal Puerto Rico, Felix Verdejo kini diujung tanduk, lantaran ia terancam mendapatkan hukuman mati usai kedapatan membunuh seorang wanita hamil.
Diberitakan bahwa Felix Verdejo yang berusia 27 tahun menyerahkan diri setelah ia dicurigai membunuh seorang wanita yang seumuran dengannya bernama Keishla Rodriguez yang juga merupakan kekasih pelaku dan tengah hamil.
Pihak keluarga korban mengatakan bahwa Rodriguez tengah mengandung anak Verdejo, dan sempat menghubunginya untuk bertemu dengannya dan menunjukkan hasil tes kehamilannya.
“Saya sudah mengatakan kepadanya untuk berhari-hati karen dia sudah mengancamnya,” kata Keila Ortiz selaku pihak ibu korban, dilansir dari RT Sports.
Pasalnya, ibu korban menilai bahwa Verdejo takut jika kabar kehamilan Rodriguez memberikan dampak terhadap keluarga dan kariernya, sehingga mengancam putrinya.
Tak lama kemudian Rodriguez pun dinyatakan hilang pada Kamis (29/05/21) dan ditemukan telah meninggal dunia di sebuah laguna di Puerto Rico pada Minggu (02/05/21) malam waktu setempat.
Setelah mayatnya diidentifikasi melalui catatan gigi korban oleh ahli forensic pemerintah setempat ternyata Keishla Rodriguez dibunuh dengan cara keji.
Membunuh dengan Cara Keji dan Terancam Hukuman Mati
Menurut penyelidikan FBI, Felix Verdejo dituduh bekerja sama dengan seseorang untuk menyulik Keishla Rodriguez. Ia kemudian menyuntikkan korban dengan zat tak dikenal.
Kemudian Verdejo mengikat lengan dan kaki Rodriguez dengan kawat, serta menempelkannya dengan benda berat sebelum melemparkannya dari jembatan serta menembah tubuh korban dengan pistol dari atas jembatan saat wanita cantik itu dinyatakan hilang.
Melansir dari ESPN, Felix Verdejo bisa menghadapi hukuman penjara seumur hidup atau hukuman mati atas tuduhan pembajakan mobil dan penculikan, serta melakukan pembunuhan yang disengaja atas tuduhan anak yang belum lahir.
Hakim setempat juga mengatakan bahwa kasus ini memenuhi syarat hukuman mati. Meskipun hukuman mati tak ada di Puerto Rico, namun hukuman mati dapat diterapkan dalam kasus yang memiliki tuntutan federal seperti yang dihadapi Verdejo.